Account Variance Expense yang jika kita menggunakan ACCURATE
Enterprise dapat dilihat di report Profit And Loss bagian COGS/HPP
adalah akun yang menampung nilai selisih dari Standard Cost dan Actual
Cost saat produksi selain juga hal-hal lain seperti dijelaskan berikut
ini apa saja yang mengakibatkan adanya variance :
I. Ada nya perbedaan antara Standard Cost dengan Actual Cost.
Standard Cost disini adalah Cost yang ada di Work Order(WO). Pada
saat kita buat WO, by default Standard Cost WO tsb diambil dari setting Item Standard Cost(List
– Manufactures – Standard Items Costs) yang efektif berlaku di saat WO
tsb dibuat, namun cost di WO tsb masih dapat kita rubah saat kita buat
WO atau dengan mengedit WO, saat WO di edit jika sudah ada Product
Result dari WO tsb, akan di update mengikuti Cost WO yang sudah di
update manual Cost nya, jadi mengikuti cost di WO. WIP dari Standard
Cost di jurnal pada saat kita buat Product and Material Result.
Sedang Actual Cost dari Pengeluaran Material-material dan alokasi biaya-biaya waktu kita Period End
untuk WO. Pengeluaran Raw Material mengikuti aturan cost yang digunakan
database bersangkutan apakah FIFO atau Average. WIP dari Actual Cost
dijurnal waktu kita ada pengeluaran material dari Material Release & alokasi biaya waktu Period End.
Yang dapat meminimalkan nilai variance yang terjadi akibat dari
selisih Standard dan Actual Cost adalah seringnya kita update Standard
Items Cost(List – Manufactures – Standard Items Cost) misal disesuaikan
dengan dengan Actual Cost dan WO langsung atau segera di buat Material
Release nya untuk pengeluaran bahan bakunya segera.
II. Close/Stopped WO
Saat kita Stopped Work Order dimana dianggap WO sudah tidak
dilanjutkan lagi, sedang Raw Material yang sudah dikeluarkan dari
Material Release ada kurang atau melebihi dari bahan baku yang
diperlukan oleh Product barang jadi yang sudah di Result untuk WO tsb,
maka nilai selisih tsb akan dialokasikan ke Variance Expense saat kita
Period End di akhir bulan.
III. Pengeluaran Raw Material yang tidak ada di WO
Kita ada buat Material Release bahan baku yang tidak ada di formula
WO yang kita pilih, dan secara total jadi menambah Actual Cost menjadi
lebih besar dari Standard Cost.
Kita bisa menghindari terjadinya variance jika ada penambahan bahan
baku lain selain dari yang ada di Formula dengan mengupdate WO secara
otomatis jika ada pengeluaran bahan baku untuk WO bersangkutan, caranya
dengan mencentanga option “Auto Update from Release”
yang ada di from WO. Sehingga penambahan material jenis baru tsb
otomatis ditambahkan di WO dan akan menambah Standard Cost(Cost Barang
Jadi) selain Actual Cost waktu Release.